Monday 17 May 2010

Di Berlin


Lelaki tengah baya
sendiri di bangku panjang kereta listrik
seraya luruskan kakinya di lorong S-bahn yang sempit
jambang jarang, nampak bekas jerawat di wajah
tapi nggak separah buah mengkudu
pakai tindik 3 tingkat telinga kiri
dahinya terlindungi sedikit lekukan topi kain doreng tentara gurun
jaket jeans kelabu tak dikancingkan, kaos oblong bergabar artis tak terkenal,
celana kanvas hijau luntur belel di lutut dan tumit
sepatu kets warna putih tua dengan serabut di bagian tertentu
coklat abu sorot matanya sesekali melirik orang waspada

takut ada petugas periksa karcis!! denda lumayan kalau kena..

tangannya keluar masuk plastik kresek besar bertuliskan Karstadt
dengan alat produksi gunting kecil bergagang plastik warna oranye aus
sibuk memotong, merangkai tanpa ikebana sejenis bunga Mei
dan menyusunnya lagi serapi bisa ke dalam plastik nama sebuah Mal
biar tidak rusak hasil kreasi dan mudah berganti sent
sambil sesaat selagi mau menenggak bier
botol tanggung coklat yang aman di pangkuan

ada orang yang baru masuk dan duduk di seberangnya
arah selonjor kaki orang tengah baya itu pindah arah
potongan-potongan tangkai yang menurutnya tidak estetis
kocar-kacir di sekitar sepatunya

julius leber brücke kereta berhenti
aku tak sempat lagi melihat kejadian apa selanjutnya

sm



1 comment: